Jakarta - Seorang perempuan yang gila pesta dan kerap
berpakaian seksi, Neather Matthews akhirnya memilih Islam sejak
September 2012 lalu. Matthews mengaku dirinya menemukan cinta dan
kebahagiaan sejati dalam ajaran Islam.
Seperti yang dikutip dari
Dailymail, Jumat (12/7/2013), ibu dari dua orang anak ini mengatakan,
"Aku telah mengucapkan sahadat di depan seorang imam setelah berlibur di
Ibiza (Spanyol)."
Matthews mengatakan bahwa foto-foto liburannya
di Ibiza, dengan penampilannya yang tanpa jilbab adalah bukti bagaimana
kelirunya dunia mendefinisikan kecantikan. Ia kini berhenti minum
alkohol dan hanya mengonsumsi makanan halal.
Titik balik
kehidupan religinya dimulai saat mantan suaminya Jerrome menjadi muslim
terlebih dahulu saat itu. Matthews kemudian mencoba meyakinkan Jerrome
bahwa Islam adalah agama yang salah. Namun ternyata, Allah membuktikan
kebenarannya.
Matthews yang semakin keras menentang Islam,
membuatnya semakin penasaran dengan Islam. Ia pun mencari tahu tentang
Islam, dan ternyata dia sepakat dengan ajaran Islam. Matthews mengatakan
dia tak menemukan kebahagiaan sejati dengan gaya hidupnya yang
sebelumnya. Namun dengan Islam, dirinya menemukan sesuatu yang bisa
membuatnya nyaman.
Menurutnya, para gadis saat ini berpenampilan
hanya untuk menjaga citranya terutama di depan lelaki. "Ini tentang
bagaimana menghargai dirimu sendiri. Jika kamu berpakaian dan bersikap
dengan baik atau buruk, maka kamu akan diperlakukan seperti itu juga,"
ujar Matthews.
Setelah masuk Islam, Matthews mendapat hadiah
jilbab dan buku-buku Islam dari saudara-saudara muslimnya. "Itu indah
sekali," katanya.
"Islam telah benar-benar mengubah hidupku," tutup Matthews.
Studi
kelompok lintas agama, Faith Matters melakukan penelitian yang hasilnya
mengatakan bahwa sampai tahun 2012 sudah leih dari 100.000 warga
Inggris yang masuk Islam. Jumlah itu dua kali lipat dalam 10 tahun
terakhir. Dilaporkan juga dari jumlah tersebut, dua per tiganya adalah
perempuan di usia rata-rata 27 tahun.
Sumber : detikramadan
0 comments